Lovebird sang Burung Cinta saat ini menjadi salah satu jenis burung yang banyak dicari. baik itu untuk kecantikan warnanya ataupun untuk dilombakan suaranya bahkan banyak juga yang berupaya menjinakan untuk dilatih banyak trik kepada burung paruh bengkok ini. kondisi seperti ini banyak dimanfaatkan oleh para Lovebird Lover sebagai peluang usaha baru.
Lovebird yang sering ditangkarkan segaris atau sejalur (inbreeding) selama beberapa generasi akan selalu mengalami kondisi kesehatan yang buruk, karena gen mereka menjadi tidak beragam. Jika inbreeding tersebut dilanjutkan, dan burung sedang mengalami gangguan pada hati, maka generasi ketiga akan memiliki masalah hati yang jauh lebih parah. Tidak jarang keturunannya mengalami kelumpuhan, cacat, hingga kematian.
Demikian pula dengan burung betina yang terus-menerus dituntut untuk berproduksi, pasti akan menderita karena sumber daya dalam tubuhnya sangat terkuras. Jika tidak diberi kesempatan untuk beristirahat untuk memulihkan staminanya, maka burung malah akan kehilangan kesuburan (fertility) dan mudah sakit.
Karena itu, meski permintaan pasar sedang meningkat, sebaiknya burung betina yang sudah berproduksi 4 periode berturut-turut perlu diistirahatkan sejenak, sekitar 1 bulan, agar staminanya bisa pulih. jangan terlalu memaksakan burung terus bereproduksi hanya demi meraup keuntungan semata tanpa memperhatikan kesehatan burung.
Didalam masa istirahat tersebut berilah asupan nutrisi yang baik untuk burung kita, pemberian multivitamin pun jangan sampai terlewat, extrafooding dan sayuran harus diberikan secukupnya agar stamina burung yang terkuras selama masa produksi bisa kembali.
Burung yang sedang dalam masa istirahat sebaiknya disimpan dalam kandang harian tanpa ada glodok. Mandi dan jemur pun kembali dilakukan secara rutin agar vitalitas burung tetap terjaga.
Setelah masa istirahat terasa cukup maka burung pun sudah siap kembali untuk berproduksi dan siap untuk mencetak anakan yang berkualitas.
Jika ingin menghasilkan Lovebird yang berkualitas dan memiliki harga tinggi di pasaran maka perawatannya pun harus dilakukan sebaik mungkin, jangan hanya memikirkan keuntungan semata tanpa memikirkan kondisi burung itu sendiri. cobalah sedikit ber pri keburungan,, hehehe
Salam Breeding Lovebird Lover
Lovebird yang sering ditangkarkan segaris atau sejalur (inbreeding) selama beberapa generasi akan selalu mengalami kondisi kesehatan yang buruk, karena gen mereka menjadi tidak beragam. Jika inbreeding tersebut dilanjutkan, dan burung sedang mengalami gangguan pada hati, maka generasi ketiga akan memiliki masalah hati yang jauh lebih parah. Tidak jarang keturunannya mengalami kelumpuhan, cacat, hingga kematian.
Demikian pula dengan burung betina yang terus-menerus dituntut untuk berproduksi, pasti akan menderita karena sumber daya dalam tubuhnya sangat terkuras. Jika tidak diberi kesempatan untuk beristirahat untuk memulihkan staminanya, maka burung malah akan kehilangan kesuburan (fertility) dan mudah sakit.
Karena itu, meski permintaan pasar sedang meningkat, sebaiknya burung betina yang sudah berproduksi 4 periode berturut-turut perlu diistirahatkan sejenak, sekitar 1 bulan, agar staminanya bisa pulih. jangan terlalu memaksakan burung terus bereproduksi hanya demi meraup keuntungan semata tanpa memperhatikan kesehatan burung.
Didalam masa istirahat tersebut berilah asupan nutrisi yang baik untuk burung kita, pemberian multivitamin pun jangan sampai terlewat, extrafooding dan sayuran harus diberikan secukupnya agar stamina burung yang terkuras selama masa produksi bisa kembali.
Burung yang sedang dalam masa istirahat sebaiknya disimpan dalam kandang harian tanpa ada glodok. Mandi dan jemur pun kembali dilakukan secara rutin agar vitalitas burung tetap terjaga.
Setelah masa istirahat terasa cukup maka burung pun sudah siap kembali untuk berproduksi dan siap untuk mencetak anakan yang berkualitas.
Jika ingin menghasilkan Lovebird yang berkualitas dan memiliki harga tinggi di pasaran maka perawatannya pun harus dilakukan sebaik mungkin, jangan hanya memikirkan keuntungan semata tanpa memikirkan kondisi burung itu sendiri. cobalah sedikit ber pri keburungan,, hehehe
Salam Breeding Lovebird Lover